Nasib Putri Beatrice & Eugenie Usai Gelar Ayahnya Dicopot

London — Keputusan mengejutkan tiba dari keraton Inggris: Pangeran Andrew resmi melepas gelar bangsawan Duke of York setelah tekanan publik dan tuduhan keterlibatan dalam jaringan kejahatan seksual. Langkah ini kemudian menimbulkan pertanyaan besar: bagaimana nasib putri-putrinya, Putri Beatrice dan Putri Eugenie, yang selama ini tergolong sebagai anggota aktif keluarga kerajaan?

Latar Belakang Kasus

Pangeran Andrew telah lama menjadi sorotan setelah nama­ny­a terkait dengan jaringan kejahatan seks yang dipimpin Jeffrey Epstein. Desakan dari publik dan media membuat Raja Charles menetapkan langkah tegas: gelar Duke of York tidak lagi aktif digunakan oleh Andrew meskipun secara teknis belum dilepas sepenuhnya.
Akibatnya, klub-klub militari dan publik yang selama ini menggunakan gelar tersebut mulai menarik dukungan atau menangguhkan keterlibatan Andrew.

Nasib Beatrice & Eugenie

Meskipun ayahnya mengalami krisis reputasi dan kehilangan kewenangan publik, kedua putrinya — Beatrice dan Eugenie — diangkat pihak istana tetap memegang gelar bangsawan mereka. “Gelar ayah mereka secara teknis masih ada, namun tidak lagi aktif,” demikian dikutip sumber kerajaan.
Faktanya, keduanya dijadwalkan tetap diundang untuk acara-acara kerajaan seperti perayaan Natal di Sandringham, meski orang tua mereka (Andrew dan mantan istrinya, Sarah Ferguson) dikabarkan tidak akan diikutsertakan.

Dampak untuk Kedua Putri

Penurunan status ayahnya tidak otomatis menghapus posisi publik Beatrice dan Eugenie—namun ini memberi mereka tantangan baru:

  • Persepsi publik: Mereka harus menjaga citra sebagai anggota keluarga yang aktif dan bebas dari skandal.

  • Kemandirian reputasi: Dengan bayang-bayang ayahnya, mereka dituntut menunjukan kontribusi konkret dalam filantropi atau publik.

  • Ruang lingkup tugas kerajaan: Meskipun tetap mengundang, peran mereka dalam event-kerajaan bisa dikurangi atau digeser ke posisi yang lebih rendah jika kontroversi berlanjut.

Komentar dan Reaksi

Pengamat kerajaan seperti Tina Brown menyebut bahwa keberadaan Pangeran Andrew di lingkungan istana kini menjadi “beban” bagi kerabat lainnya. “Wajahnya yang murung akan terus muncul di kesadaran publik Inggris,” ujarnya. wolipop
Media Inggris juga menyebut bahwa saatnya datang bagi Beatrice dan Eugenie untuk menegaskan posisi mereka secara independen dan mungkin langkah jauh dari bayang-bayang ayahnya.

Kesimpulan

Meski ayahnya melepas gelar akibat skandal, Putri Beatrice dan Putri Eugenie tetap memiliki posisi yang dilindungi oleh istana—tetapi masa depan mereka jauh dari nyaman. Mereka kini berada di persimpangan antara loyalitas keluarga, tanggung-jawab publik, dan kebutuhan untuk menciptakan identitas sendiri yang bebas dari kontroversi. Pengamat menyebut, tahun-tahun mendatang akan menentukan apakah mereka dapat tumbuh menjadi figur kerajaan yang disegani atau akan terus tertahan dalam bayang konflik keluarga.